DPKPP Menghadiri Perencanaan Pembangunan Berbasis Net Zero Emission

Solok Selatan, 6 Oktober 2023 - Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Solok Selatan menghadiri rapat koordinasi perencanaan pembangunan berbasis net zero emission di Aula BAPPEDA Kab. Solok Selatan. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi dampak perubahan iklim dan berkontribusi pada upaya global dalam mengatasi krisis iklim.Dalam rapat tersebut sebagai pemberi materi adalah Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi dan SDA BAPPEDA, Hajrul Azmi Basir, ST, M.Si.

Rencana ini melibatkan berbagai aspek kehidupan di kabupaten ini, termasuk sektor energi, transportasi, pertanian, dan limbah. Berikut adalah beberapa poin utama dari rencana pembangunan berbasis net zero emission Kabupaten Solok Selatan:

*1. Energi Terbarukan*:
Rencana ini memerlukan investasi dalam energi terbarukan seperti, panas bumi,tenaga surya dan tenaga angin. Adanya investasi di bidang energi terbarukan diharapkan dapat memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah di Kabupaten Solok Selatan.

*2. Transportasi Ramah Lingkungan*: Rencana pengembangan transportasi akan memprioritaskan transportasi umum, sepeda, dan mobil listrik. Infrastruktur transportasi yang lebih hijau akan dibangun untuk mengurangi emisi karbon dari kendaraan.

*3. Pertanian Berkelanjutan*:
Sektor pertanian akan mengadopsi praktik berkelanjutan, termasuk penggunaan pupuk organik dan teknik pertanian yang ramah lingkungan. Ini akan membantu mengurangi emisi dari sektor pertanian. Dampak Perubahan Iklim (DPI) perlu menjadi perhatian yang serius dari pemerintah daerah karena sangat disadari sepenuhnya pengaruh iklim terhadap pertanian cukup signifikan dan perlu menjadi perhatian kita bersama.

*4. Manajemen Limbah*:
Kabupaten Solok Selatan pada sektor ini diharapkan meningkatkan pengelolaan limbah dengan fokus pada daur ulang dan pengurangan sampah. Program pengelolaan sampah berbasis teknologi modern perlu diimplementasikan.

*5. Penanaman Pohon*:
Program penanaman pohon perlu terus dipromosikan untuk mengimbangi emisi karbon yang tidak dapat dihindari. Perlu juga direncanakan kampanye penanaman pohon yang bernilai ekonomis bagi masyarakat. Ini akan membantu menjaga ekosistem yang sehat di wilayah ini disamping tetap menjaga nilai ke ekonomiannya untuk kesejahteraan masyarakat.

*6. Kolaborasi dengan Pihak Swasta dan Masyarakat*:
Kabupaten ini perlu berkolaborasi dengan perusahaan swasta, LSM, dan masyarakat lokal untuk mencapai tujuan net zero emission. Yang paling penting menjadi fokus perhatian adalah pendidikan masyarakat tentang pentingnya berkontribusi dalam perubahan ini.

Pada akhirnya peserta rapat mengharapkan dukungan luas dari warga Kabupaten Solok Selatan, serta pemangku kepentingan lainnya. Adanya komitmen untuk mengambil langkah-langkah tegas dalam pencapai antujuan net zero emission akan memberikan contoh inspiratif bagi daerah lain di Indonesia.